Sampang, (Media Madura) – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, Puthut Budi Santoso dikabarkan mengundurkan diri dari jabatannya. Pengunduran diri itu terhitung sejak 1 Juli 2019.
Kabag Humas Pemkab Sampang Yulis Juwaidi, mengatakan Puthut mengundurkan diri sebagai Sekda secara mendadak tanpa ada kejelasan.
“Senin pagi kemarin memang pak Puthut mengumpulkan kepala OPD untuk menggelar rapat mendadak, ternyata mengundurkan diri dari jabatanya, termasuk juga sebagai Ketua Kopri,” ujar Yulis Juwaidi, Selasa (2/7/2019).
Dia menuturkan, pengunduran diri Puthut Budi Santoso merupakan pria asli Magetan itu berdasarkan alasan pribadi. Ia belum bisa memastikan mengudurkan diri yang dimaksud turun eselon atau pengunduran diri yang disertai dengan pensiun dini.
Saat ini, lanjut Yulis, pengunduran diri Puthut langsung diisi oleh jabatan Pelaksana harian (Plh). Bupati Sampang H. Slamet Junaidi menunjuk Yuliadi Setiawan yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) untuk melaksakan tugas rutin harian Sekda Sampang.

“Hari ini Bupati menunjuk Yuliadi Setiawan sebagai Plh Sekda,” ungkap Yulis.
Dirinya menambahkan, dalam waktu dekat Bupati Sampang juga akan mengajukan Yuliadi Setiawan ke Gubernur Jawa Timur untuk dilantik menjadi Penjabat (Pj) Sekda.
“Saat ini menunggu proses pelantikan Pj Sekda,” jelasnya.
Terpisah, Yuliadi Setiawan yang kini ditunjuk sebagai Plh Sekda Sampang, mengaku siap menjalankan tugas termasuk mendukung kebijakan bupati. Maka itu, ia berencana melanjutkan sisa pekerjaan dan tugas barunya.
“Ya sebagai ASN saya siap menjalankan tugas di manapun dan siap melaksanakan tugas sesuai perintah atasan,” terang pria yang akrap disapa pak Wawan.
Tak hanya itu, Wawan juga siap menjalankan tugas pemantauan pelaksanaan kebijakan daerah, pengkoordinasian SKPD, pembinaan ASN, serta pelaksanaan fungsi lainnya yang diberikan bupati menuju Sampang hebat bermartabat.
Sementara itu, beberapa wartawan yang sempat mengkonfirmasi Puthut Budi Santoso ke kediaman dinas di Jalan Wahid Hasyim belum mendapatkan keterangan alasan dirinya secara mendadak mengundurkan diri.
“Bapak masih keluar barusan mas, mengendarai motor,” kata salah sau petugas Trantip Satpol PP yang berjaga di rumah dinas Puthut.
Diketahui, Phutut Budi Santoso menjabat Sekretaris Daerah semenjak masa kepemimpinan almarhum Bupati KH. A. Fannan Hasib atau sekitar 2013 lalu. Usai Pilkada 2018, Puthut masih menjabat Sekda hingga 6 bulan atau Juni 2019 pasca dilantiknya kepemimpinan Jihad (Slamet Junaidi dan Abdullah Hidayat).
Reporter : Ryan Hariyanto
Editor : Zainol