Pamekasan, (Media Madura) – Seragam perang Madura United untuk Liga 1 2023-2024 telah dirilis. Menariknya, ada filosofi tersendiri di balik seragam tanding terbaru Laskar Sape Kerrab.
Untuk jersey kandang, Madura United tetap dengan khas Maduranya, loreng Merah Putih. Hanya saja beda desain saja.
Musim ini, Madura United sedikit mengubah desain garis horizontal menjadi diagonal. Perubahan ini cukup membuat publik Pulau Garam terkejut.
Untuk mendampingi jersey utama, Madura United memilih warna putih di jersey kedua mereka. Jersey ini menjadi semakin elegan dengan adanya warna emas di bagian kerah dan dada.
Sementara, pada jersey ketiga, Madura United tidak lagi menggunakan warna biru, melainkan memilih warna hitam sebagai warna dasar.
Sama dengan jersey away, seragam ketiga Slamet Nurcahyo dan kawan-kawan ini juga diberi sentuhan warna emas, sehingga terlihat sangat manis.
Filosofi Jersey Baru Madura United
Direktur PT Polana Bola Madura Bersatu (PBMB), Annisa Zhafarina mengaku setiap warna mempunyai makna tersendiri sesuai filosofi klub. Menurutnya, perubahan desain pada jersey utama menunjukkan majunya sepak bola Madura. Kendati demikian, tidak menghilangkan ciri khas awal.
“Masih dengan adat asli Madura Pesa’an yang mempunyai garis horizontal. Beda dengan tahun ini, garis horizontal dibuat seakan dari kiri ke kanan menanjak ke atas, seperti maju dan suksesnya persepakbolaan di Pulau Madura,” katanya.
Pun, dengan jersey kedua Madura United, lanjut Nisa, sapan akrabnya, warna putih yang mendominasi kaus ini melahirkan aura kesucian sebab Madura dikenal Kota Santri.
“Putih bersih melambang kota yang disebut Kota Santri dan mencerminkan adat keagamaannya yang kental. Dengan sentuhan emas yang menunjukan putih dalam emas,” ujar Nisa.
Nisa menambahkan alasan memilih warna hitam untuk jersey ketiga tim besutan Mauricio Souza. Hal ini melambangkan tangguh dan beraninya warga Madura di perantauan yang tidak kenal menyerah untuk mencari rezeki.
“Kekar dan gagah bersama warna hitam yang kokoh, mengusung jiwa yang berani dan kuat,” pungkasnya. (Zainol/Arif)