Pamekasan, (Media Madura) – Satuan tugas (satgas) covid-19 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Smart Pamekasan, Madura, Jawa Timur menghimbau kepada masyarakat agar senantiasa mematuhi protokol kesehatan seiring meledaknya jumlah penderita akhir akhir ini.
Ketua Satgas Covid-19 RSUD Smart Pamekasan, dr. Syaiful Hidayat meminta masyarakat untuk waspada dan hati-hati di tengah tingginya kasus baru covid-19. Melonjaknya pasien terkonfirmasi positif tersebut tidak hanya di Madura, melainkan di seluruh Indonesia.
“Sekarang ini puncaknya, tidak hanya di Madura tapi Indonesia. Tetap patuhi protokol kesehatan bahwa corona itu ada, bukan bohong,” ungkapnya, Sabtu (19/12/2020).
Dijelaskan, ruang khusus pasien suspect covid-19 di RSUD Smart Pamekasan saat ini sedang penuh. Bahkan sejumlah aparatur sipil negara (ASN) di internal instansinya telah banyak terkonfirmasi positif. Hal itu menuntut masyarakat untuk tetap waspada.
Peta sebaran covid-19 di Kabupaten Pamekasan pertanggal 19 Desember 2020 berjumlah 619 orang dengan rincian 169 pasien sedang melakukan isolasi, 397 orang dinyatakan sembuh dan sebanyak 53 orang meninggal dunia.
Dari 13 kecamatan di Pamekasan, tujuh kecamatan masuk zona orange, lima kecamatan zona kuning, dan satu kecamatan telah masuk zona hijau, yakni Kecamatan Palengaan.
“Kami menghimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak, jauhi kerumunan dan mencuci tangan dengan sabun,” harap pria yang akrab disapa dokter Yayak tersebut.
Reporter: Atik
Editor: Arif