Sampang, (Media Madura) – Dua ekor sapi ditemukan warga di lokasi berbeda di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, pada Rabu (11/2019) pagi. Diduga sapi berjenis kelamin jantan tersebut merupakan hasil curian yang disembunyikan pelaku.
Kapolsek Torjun Iptu Heriyanto membenarkan kejadian tersebut. Sapi pertama ditemukan di areal persawahan Dusun Ombul, Desa Kanjar, Kecamatan Torjun. Sedangkan sapi kedua ditemukan di Dusun Prajin, Desa Banyumas, Kecamatan Kota Sampang.
Ia menjelaskan, pukul 06.00 WIB seorang petani yang mencari rumput menemukan sapi di tengah sawah Desa Kanjar dengan kondisi leher tergorok nyaris putus.
“Saat ditemukan sapi itu lepas di tengah sawah, kondisinya masih hidup meski mengalami luka sayatan di leher akibat senjata tajam,” ucapnya.
Setelah di informasikan ke seluruh warga, dua ekor sapi itu diketahui milik Hadori (65) warga Dusun Baban, Desa Tanah Merah, Kecamatan Torjun.
“Ternyata sapi yang ditemukan ini milik warga desa tetangga, kemudian kami mendatangi rumah pemilik di Tanah Merah,” tuturnya.
Dari hasil pengembangan, polisi dan warga menemukan sapi kedua milik Hadori di semak bambu pinggir sungai Dusun Prajin, Banyumas, Rabu siang. Sapi jenis limosin tersebut nampak tidak kuat berdiri karena kaki kanannya patah.
Saat ini, polisi masih terus mengejar para pelaku pencurian hewan. Dalam waktu dekat aparat keamanan mengungkap kasus yang meresahkan warga itu.
“Mohon doanya dan kerjasamanya pelaku bisa terungkap,” tegasnya.
Sementara pemilik sapi, Hadori mengaku terkejut mendapati dua ekor sapinya hilang dari kandang. Untuk membawa kabur sapi, pelaku sengaja memotong tali dan merusak bilik kandang yang terbuat dari bambu.
“Ditemukan hilang saat mau ngasih makan sapi pak, tiba-tiba hilang pagi tadi jam 07.00 WIB, terkejutnya lagi kandang dirusak,” ujarnya dengan logat Madura.
“Saya langsung ke Desa Kanjar setelah ada informasi ada penemuan sapi, ternyata benar satu sapi yang ditemukan, lalu mencari ke Banyumas juga, alhamdulilah ditemukan di pinggir sungai jauh dari rumah warga, pasti ini karena ulah pelaku yang kesiangan,” imbuhnya.
Reporter : Ryan
Editor : Ist
