Sampang, (Media Madura) – Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Sampang Fathurrahman, mengungkapkan pasangan suami istri calon jamaah haji asal wilayahnya gagal berangkat ke tanah suci Mekkah.
Kedua pasangan itu adalah Syukur Abdullah (63) dan Suyyibah (54) warga Desa Tanggumong, Kecamatan Kota Sampang. Mereka dinyatakan sakit sehingga dipulangkan dari Asrama Haji Sukolilo, Surabaya.
“Karena semakin parah sakitnya maka dinyatakan tidak layak terbang, pihak keluarga sepakat dirawat di rumahnya,” katanya, Kamis (25/7/2019).
Menurut Fathurrahman, dua pasutri tersebut sakit lambung setelah menginap tiga hari di Asrama Haji dan menjalani opname. Untuk pemberangkatan haji keduanya bisa ditunda pada tahun 2020 mendatang.
“Kalau dia sembuh bisa ikut kloter terakhir pada tahun ini yaitu 5 Agustus, tapi kemungkinan berangkat tahun depan karena anak yang bersangkutan menginformasikan kepada kami bahwa tidak bisa ikut tahun ini,” ujarnya.
Diketahui, sebanyak 406 CJH asal Sampang dengan kloter 12 diberangkatkan Bupati Sampang H. Slamet Junaidi pada Rabu (10/7) kemarin.
Reporter : Ryan Hariyanto
Editor   : Zainol