Sampang, (Media Madura) – Pasangan Jihad, Slamet Junaidi-Abdullah Hidayat resmi menjabat Bupati dan Wakil Bupati Sampang periode 2019-2024. Segudang pekerjaan rumah di Kabupaten sebutan Kota Bahari ini menanti mereka.
Persoalan banjir yang menjadi langganan tahunan kerap diperbincangkan. Termasuk, perlu peningkatan kualitas kehidupan masyarakat, pertumbuham ekonomi dan pengelolaan potensi unggulan daerah, pelayanan publik dan reformasi birokrasi.
Belum lagi, pemantapan program kerja yang sempat tertunda yakni pembangunan jembatan Serpang (Sereseh-Sampang).
Slamet Junaidi mengaku akan mulai tancap gas menjalankan roda pemerintahan dan segera menggelar rapat koordinasi dengan pimpinan OPD. Beberapa program kerja selama 100 hari kerja telah disiapkan. Hal itu sesuai janji kampanye pasangan Jihad.
“RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) kan baru dibahas, baru masuk kemarin, pertama akan menaikkan tunjungan guru ngaji dan guru madrasah diniyah (Madin), dan lainnya,” tegasnya usai acara open house di Pendopo Bupati Sampang, Rabu (30/1/2019).
H. Idi sapaan akrabnya menuturkan, pihaknya dibawah kepemimpinan pasangan Jihad akan bekerja sesuai RPJMD menuju Sampang hebat bermartabat.
Dirinya berjanji akan memperbaiki
pengisian jabatan struktural setiap OPD sesuai bidang dan kompetensi di masing-masing dinas. Secara tegas, lanjut Slamet, tanpa ada jual beli jabatan.
“Kita akan lakukan evaluasi dulu seperti aturan yang berlaku, kami akan isi dengan pejabat yang profesional dan ahli di bidang masing-masing, tanpa ada sogok menyogok, itu yang selalu kita gaungkan di kampanye,” ucap Slamet.
Persoalan pelayanan publik tentu menjadi prioritas kerja selama kepemimpinannya. Bahkan, pihaknya akan merubah mindaet atau pola pikir ASN di Sampang.
“Jangan pernah berpikir ASN sebagai pemerintah, tetapi sebagai pelayan masyarakat,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua DPC PKB Sampang Ach Fauzan Zaini berharap bupati dan wakil bupati yang baru definitif mampu menyelesaikan pekerjaan yang sempat tertunda di era pemerintahan yang lama.
Pertama persoalan banjir tahunan yang merendam wilayah perkotaan. Kedua, melanjutkan pembangunan Serpang yang lama terputus. Kemudian, kebutuhan air bersih. Terakhir yaitu kualitas infrastruktur ruas jalan nasional.
“Mudah-mudahan amanah, semua elemen masyarakat termasuk pengurus PKB ikut mendukung jalannya pemerintah agar tetap kondusif, saya yakin pasangan Jihad bisa membangun dan membawa perubahan untuk Sampang lebih baik,” ungkap Fauzan dibalik telepone.
Fauzan mengapresiasi rencana bupati dalam upaya menaikkan tunjungan guru ngaji dan guru Madin di Sampang. “Sangat bagus dan setuju sekali, hanya bisa mendoakan dan mendukung agar program ini berjalan serta bermanfaat kepada guru, itu salah satu janji kampanye Jihad,” pungkasnya.
Reporter : Ryan Hariyanto
Editor : Ist