Pamekasan, (Media Madura) – Pelatih Madura United, Gomes De Oliviera mengatakan keinginan timnya untuk menang melawan Persija sangat tinggi dan terasa. Hal itu dapat dilihat dari perjuangan serta permainan agresif yang ditunjukkan Fabiano Beltrame dan kawan-kawan di hadapan publik sendiri.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Senin (21/8/2017) malam, pada laga pekan ke-21 Liga 1 berakhir imbang 1-1. Padahal, Laskar Sape Kerrab unggul lebih dulu dari Macan Kemayoran di babak kedua.
“Pertandingan tadi sangat ketat, pertandingan sangat berat, dua-duanya tampil bagus sekali tadi. Persija di babak pertama tampil baik, tapi di babak kedua kita tampil lebih agresif sehingga terjadi banyak peluang, tapi sayang tidak terjadi gol,” kata Gomes usai pertandingan, Senin.
Gomes mengakui terciptanya gol balasan Persija akibat kesalahan pemain yang dinilai kurang antisipasi menjaga lawan. Gomes juga menyatakan, ketenangan dalam penyelesaian akhir masih menjadi masalah bagi anak asuhnya.
“Keinginan untuk memenangkan pertandingan tadi luar biasa dari mereka (Madura United.red), tadi pas peluang yang terjadi kurang sedikit tenang untuk menjadikan gol. Kita punya tiga empat peluang tapi satu yang jadi gol. Tapi satu hal yang saya dapat di pertandingan ini, yaitu spirit dari mereka, jaga ketat lawan dan mereka tidak kendor,” ungkapnya.
Reporter: Zainol
Editor: Ahmadi
Oke lanjutkan,,,,,