Pamekasan, 19/6 (Media Madura) – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur mendesak pemerintah setempat agar terminal barang di Desa Larangan Tokol Kecamatan Tlanakan segera difungsikan.
Hal itu diungkapkan Ketua Komisi I DPRD Pamekasan, Ismail. Ia meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk tidak membiarkan bangunan memakan biaya miliaran rupiah itu sia-sia.
“Ini mengahabiskan uang miliaran rupiah, tapi tidak digunakan mubadzir kan,” katanya, Senin (19/6/2017) saat melakukan Inspeksi mendadak (Sidak).
Kesemrautan lain yang tampak dipermukaan, tambah Ismail, yaitu kendaraan besar terparkir di luar area, sehingga dapat mengganggu arus lalu lintas.
“Harusnya kendaraan besar, truck dan lain-lain masuk kedalam, istirahat di dalam, kan indah dan tidak ganggu jalan,” tambahnya.
Bahkan, Ismail juga meminta Bupati Pamekasan agar turun langsung, meninjau bangunan yang semula direncanakan sebagai terminal barang tersebut.
“Kepemimpinan Pak Syafii (Bupati Pamekasan) tinggal beberapa bulan lagi, makanya sebelum ia purna kami harap terminal ini sudah bisa dioperasikannya,” tutup Mantan Aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Pamekasan.
Reporter: Rifqi
Editor: Ahmadi