Sampang, 2/3 (Media Madura) – Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Heri Purnomo mengatakan, penangkapan empat orang stafnya hasil OTT tim saber pungli menjadi pelajaran berharga guna membersihkan keberadaan oknum yang nakal dalam mempersulit proses perizinan.
“Ini menjadi pelajaran bagi kami dan pejabat lainnya, sudah sejak awal menginstruksikan pada staf agar mempermudah proses perizinan selagi persyaratan lengkap,” ujar Heri Purnomo ditemui di ruang kerjanya, Kamis (2/3/2017) siang.
Tim saber pungli menangkap 11 pejabat, empat diantaranya berasal dari dinas perizinan. Yakni Sutantono (Stt), Rudi (Rd), Wiwik (Ww), dan Mamik (Mm). Mereka diduga kuat terlibat kasus suap proses perizinan pendirian minimarket. Penyidik berhasil mengamankan barang bukti uang dengan total senilai Rp 12 juta.
Mantan Kepala Dinas Pendidikan itu menuturkan, PT Indomarco sejak tahun 2016 kemarin mengajuan izin untuk mendirikan bangunan minimarket di Sampang.
Namun, hal itu nampaknya sulit terpenuhi. Alasan itu bukan tanpa sebab, karena masih ada 23 item persyaratan yang harus dipenuhi.
“Sudah lama pengajuan izinnya sebelum dijabat saya, nah berhubung kepala dinasnya diganti mungkin dianggap prosesnya lebih mudah, sehingga PT Indomarco kembali mengajukan lagi,” tandasnya.
Reporter: Ryan Hariyanto
Editor: Ahmadi