Pamekasan, 27/2 (Media Madura) – Madura United lebih memilih mematenkan kontrak Dane Milovanovic dibanding Chan Il Jung. Pasca mengikuti turnamen Piala Presiden 2017, Chan Il Jung didepak dari skuad Laskar Sape Kerrab.
Pemain asal Korea tersebut memang diikat kerja sama sampai turnamen Piala Presiden selesai. Apalagi Chan belum disodorkan perpanjangan kontrak oleh manajemen Madura United.
Dane dan Chan merupakan pemain asing Asia yang sama-sama memperkuat Madura United di turnamen pramusim. Chan dipanggil memperkuat Madura United, karena saat itu Dane mendapat larangan bermain dari FIFA.
Dane yang mendapatkan sanksi larangan bermain sebanyak 12 pertandingan, kini sudah terlihat lagi aksinya di lapangan hijau. Dane diklaim sudah terbebas dari sanksi yang menjeratnya.
Buktinya, pemain asal Australia ini membela Madura United di delapan besar Piala Presiden melawan Pusamania Borneo FC. Sebelumnya, juga diturunkan oleh pelatih Gomes De Oliviera ketika Madura United berhadapan dengan PSCS Cilacap.
“Pilihannya, (pemain) asing Asia menggunakan Dane Milovanovic. Chan sudah dikembalikan ke agennya,” kata Presiden Klub, Achsanul Qosasi, Senin (27/2/2017).
Diakui, Madura United masih membutuhkan jasa Chan. Hanya saja, Madura United tidak ingin melabrak aturan yang ada. Disebutkan, setiap tim peserta Liga 1 hanya boleh mengontrak 3 pemain asing.
“Jadi harus milih salah satunya,” ungkap AQ sapaan akrab Achsanul Qosasi menjelaskan.
Selama berseragam Madura United, Chan hanya diturunkan satu kali di Piala Presiden saat melawan Semen Padang. Namun, di beberapa uji coba, Chan kerap dimainkan oleh tim pelatih. Di antaranya melawan Persela Lamongan, dan Persatu Tuban.
Reporter: Zainol
Editor: Ahmadi