25.5 C
Madura
Senin, Juni 16, 2025

Diskusi Publik Madura Millenial Institute Bahas Transformasi BUMN di Bawah Erick Thohir

Must read

- Advertisement -
Redaksi
Redaksihttps://mediamadura.com
Media online yang menyajikan informasi seputar Madura. Bernaung dibawah PT Media Madura Group.

Pamekasan, (Media Madura) – Madura Millenial Institute (MMI) menggelar diskusi publik yang membahas tentang transformasi Badan Usaha Milik Negera (BUMN) di bawah kepemimpinan Erick Thohir.

Dalam dialog publik yang diselenggarakan di Savory Coffe & Resto, Sabtu (14/10/2023) pagi tersebut, dihadiri oleh pengusaha muda, aktivis mahasiswa dari sejumlah kampus di Kabupaten Pamekasan dan dipandu oleh pemilik Azora Ofisial, Fitria Cahyani.

Sejumlah pemateri dihadirkan, yakni aktivis perempuan Pamekasan Serly Hikmatus S, aktivis Eksyar Mohammad Zainuri, Influencer dan Owner @sahabatpinggiran_ Ali Zaid.

Dalam dialog tersebut Serly Hikmatus S menguraikan sejumlah hal terkait transformasi BUMN selama Erick Thohir menjabat sebagai menteri. Menurutnya banyak transformasi dan inovasi yang telah dilakukan untuk mendorong tumbuh dan berkembangnya perekenomian negara.

“Contohnya seperti program Kredit Usaha Rakyat, pengembangan ekonomi terpadu dalam bentuk kelompok yang disebut ‘Mekar’, pemberdayaan bagi nelayan dan berbagai program lainnya,” kata Sherly yang menjadi pembicara perdana dalam diskusi publik tersebut.

Pemateri lainnya, Mohammad Zainuri menguraikan tentang komitmen Menteri BUMN Erick Thohir dalam mengembangkan ekonomi syariah dan kepeduliannya pada dunia olahraga.

“Selain sebagai pemilik modal di Inter Milan, beliau juga menjadi Ketua Umum PSSI dan kami kira ini menjadi modal kuat bagi beliau untuk maju sebagai Calon Wakil Presiden pada Pemilu 2024,” paparnya.

Selain itu, Ali Zaid yang juga menjadi pemateri dalam dialog tersebut menguraikan tentang program spektakuler yang patut diapresiasi selama kepemimpinan Erick Thohir yakni ‘Bersih-bersih BUMN’.

Sebab kata dia, sejumlah kasus berhasil diungkap dan dilaporkan kepada penegak hukum seperti Asuransi Jiwasraya, dan Asabri. “Jadi, beliau adalah tokoh yang boleh dibilang memiliki multi talenta, baik di bidang dunia usaha, olahraga, maupun pemerintahan. Modal sebagai tokoh yang bersih, kami kira menjadi modal kuat untuk maju sebagai calon pemimpin masa depan,” urainya.

Sementara itu, ketua Madura Millenial Institute (MMI) Aliful Muhlis mengatakan, Menteri BUMN Erick Thohir merupakan teladan untuk kalangan millenial, karena selama menjabat sebagai menteri yang bersangkutan sukses membenahi lembaga usaha negara dan mengusut kasus korupsi di lembaga yang dipimpinnya itu.

“Karena itu beliau patut menjadi teladan bagi kalangan millenial seperti kami yang masih muda ini,” katanya.

Dikatakan, keberhasilan Erick Thohir dalam mengungkap kasus dugaan korupsi di tubuh BUMN merupakan prestasi yang patut dibanggakan, mengingat lembaga usaha negara tersebut merupakan sarana dalam rangka menambah keuangan negara.

Sebab kata Aliful Muhlis, penyebab utama BUMN tidak maju karena banyaknya oknum pegawai di lembaga bisnis milik negara itu yang korupsi.

Disamping itu, keteladanan Erick Tohir juga dalam dilihat dari keberhasilannya dalam mencetak sejarah deviden terbesar yang disetor kepada negara sebesar Rp 80,2 triliun dari 31 perusahaan di bawah BUMN.

“Dasar inilah yang menjadikan Erick Thohir patut menjadi sosok yang harus diteladi bagi kalangan millenial,” pungkasnya. (Arf/MM).

- Advertisement -

More articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Latest article