29.5 C
Madura
Sabtu, September 14, 2024

Bupati Pamekasan Optimis Realisasikan Target Vaksin Merah Putih

Must read

- Advertisement -
Redaksi
Redaksihttps://mediamadura.com
Media online yang menyajikan informasi seputar Madura. Bernaung dibawah PT Media Madura Group.

Pamekasan, (Media Madura) – Pandemi covid-19 belum berakhir. Karena itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, Jawa Timur dan Universitas Airlangga (Unair) Surabaya sepakat menjalin kerjasama untuk merealisasikan vaksin Merah Putih.

Kesepakatan tersebut terjadi dalam acara pertemuan antara Tim Vaksin Merah Putih Unair Surabaya dengan  Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam di Mandhapa Aghung Ronggosukowati, Pamekasan, Senin (25/7/2022) kemarin.

Dalam pertemuan itu, Bupati Pamekasan didampingi Wakil Bupati, Dr. RB Fattah Jasin, Sekda Totok Hartono, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), dr. Saifuddin, Direktur RSUD Smart, dan Direktur RSUD Waru.

Tampak hadir juga pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), 13 camat, dan sejumlah kepala desa.

Menajer Hukum Rumah Sakit Unair Surabaya, Dr. Faizal Kurniawan mengungkapkan, pihaknya menjalin kerja sama dengan beberapa kabupaten di Jawa Timur dalam realisasi vaksin merah yang telah menjalani uji klinis dan mendapatkan sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Kementerian Agama (Kemenag) RI.

Menurutnya, vaksin merah putih merupakan vaksin hasil karya anak bangsa mulai dari proses awal hingga akhir dengan melewati tahapan yang cukup panjang. Termasuk uji coba tahap satu, dua dan tahap tiga setelah akhirnya resmi diluncurkan sebagai vaksin yang aman.

Pria berdarah Pamekasan ini menambahkan, realisasi vaksin merah putih telah melampaui 2.100 subjek dari target awal 4.000 subjek vaksinasi.

“Kami melihat potensi Pamekasan di desa-desa luar biasa, dan program Pamekasan saat ini memang luar biasa. Namun, mungkin ada yang belum tervaksin sedapatnya bisa menjadi relawan subjec vaksin,” ungkapnya.

Dikatakan, pihaknya meminta dukungan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan serta partisipasi masyarakat secara umum agar realisasi vaksin merah putih berjalan dengan baik.

“Kami mengharap dengan sangat bisa mensukseskan bersama-sama vaksin merah putih. Memang target sebelum tanggal 17 agustus sudah bisa dilaunching menjadi vaksin anak negeri dan kita ikut bangga mempunyai vaksin yang tidak impor, tetapi memproduksi sendiri karya anak bangsa,” tutup dia.

Sementara itu, Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, pihaknya telah menjalin kerja sama beberapa program strategis dengan Unair Surabaya, mulai beasiswa kedokteran untuk anak muda Pamekasan, tugas studi bagi aparatur sipil negara (ASN), dan beberapa kerja sama lain, termasuk realisasi vaksin merah putih.

Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini optimis daerahnya mampu merealisasikan target vaksin merah putih berdasarkan kalkulasi sementara dari 189 desa dan kelurahan yang tersebar di 13 kecamatan apabila setiap desa saja mengirim 5 atau 10 orang untuk melakukan vaksinasi, maka target akan tercapai.

“Jika hitungan itu bisa terwujud, maka dalam minggu ini bisa dilaksanakan. Tinggal sekarang, apa saja syarat apa saja yang perlu disiapkan masyarakat,” tandasnya.

Pada pertemuan itu, Bupati Baddrut Tamam menunjuk Kepala Dinkes Pamekasan, dr. Saifuddin sebagai penanggungjawab pelaksanaan vaksin merah putih dibantu oleh Camat Pamekasan, Rahmat Kurniadi, dan seluruh kepala puskesmas. (Zainol/Arif)

- Advertisement -

More articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Latest article