Sampang, (Media Madura) – Bupati Sampang H. Slamet Junaidi dan Wakilnya H. Abdullah Hidayat melakukan kegiatan Safari Ramadan bertempat di kawasan daerah penghasil garam rakyat, tepatnya di Masjid Sabilul Khairat Dusun Talonan, Desa Gulbung, Kecamatan Pangarengan, Selasa (14/5/2019) pukul 17.00 WIB.
Dalam kesempatan itu masyarakat sebagian besar merupakan petani garam menyampaikan aspirasinya kepada pemerintah. Selain meminta untuk mendukung industri garam, warga juga berkeinginan kebutuhan air bersih segera dipenuhi.
“Saya mewakili aspirasi masyarakat Gulbung, bukan soal industri garam saja melainkan yang menjadi kebutuhan warga mengenai air bersih yang sampai saat ini masih kekurangan, kalau di kota tiap tahun kelebihan air alias banjir namun disini malah kekurangan,” ujar Fadol (30) perwakilan warga Gulbung.
Bupati Sampang menjelaskan, kebutuhan air bersih daerah tersebut akan segera dipenuhi dengan kerjasama masyarakat setempat. Pemerintah selama ini sudah menemukan sumber titik air, hanya masih belum optimal karena ada beberapa kendala.
“Memang ada sumber airnya di Gulbung, tapi lahannya belum dilepas sama pemilik tanah dan dijual dengan kendaraan tangki, maka itu mungkin ada dorongan dari warga disini untuk membantu pemerintah agar kebutuhan air bisa terwujud,” terang Slamet Junaidi menjawab pertanyaan warga.
Serap aspirasi tersebut serangkaian kegiatan safari Ramadan Pemkab Sampang. Momen inilah bentuk komitmen pemerintah untuk berbaur dan menyapa seluruh lapisan tokoh masyarakat demi kokohnya harmonisasi sosial.
Ia menjelaskan, kegiatan safari Ramadan adalah kegiatan rutin tahunan dan bukan hanya melaksanakan shalat tarawih serta berbuka puasa bersama, melainkan untuk bertatap muka langsung dengan masyarakat dari berbagai kalangan dan menyerap aspirasi mereka.
“Kami meminta masukan dari seluruh masyarakat Sampang khususnya warga Pangarengan, mumpung lagi bertemu ayo kita sampaikan bersama agar isi kegiatan ini positif dan bernilai ibadah,” ujarnya.
Slamet menegaskan bahwa pemerintah sangat berkomitmen terhadap perkembangan industri garam rakyat. Kawasan Pangarengan, menurutnya daerah yang identik dengan potensi garam. Untuk itu, dirinya berkeinginan komoditas garam bisa memberikan multiplier effect terhadap kemajuan Pangarengan.
“Saya mengajak masyarakat Pangarengan untuk optimis bahwa ke depan kawasan ini bisa maju dan terus mendukung kinerja pemerintah untuk berikhtiar semaksimal mungkin,” tandasnya.
Reporter : Ryan Hariyanto
Editor : Zainol
