Media Madura – Stadion Gelora Ratu Pamelingan (SGRP) Pamekasan, Madura, Jawa Timur mendadak beralih fungsi menjadi lahan parkir. Gara-garanya, stadion dipakai tempat istighosah kubro, Selasa (19/3/2019) kemarin.
Selepas acara, netizen yang rata-rata penikmat sepak bola Madura ramai-ramai memprotes pelaksanaan istighosah yang digelar di dalam stadion. Mereka khawatir rumput stadion rusak dan hancur. Apalagi, acara yang dihadiri KH Ma’ruf Amin itu melibatkan ribuan massa.
Mirisnya, puluhan kendaraan pribadi dengan bebas masuk ke dalam stadion. Tak hanya terparkir, juga tampak lalu lalang di atas rumput stadion yang berlokasi di Desa Ceguk, Kecamatan Tlanakan.
Setelah netizen, Presiden Madura United, Achsanul Qosasi (AQ) juga menyampaikan uneg-uneg yang mengetahui SGRP mendadak beralih fungsi.
Seperti diketahui, Madura United merupakan salah satu tim yang menggunakan SGRP Pamekasan sebagai kandang di sepak bola nasional telah menggelontorkan miliaran rupiah untuk kemegahan stadion pelat merah tersebut.
Berikut adalah postingan Achsanul Qosasi soal SGRP yang dijadikan tempat istighosah kubro:
Achsanul Qasasi: Mau nangis rasanya saya melihat SGRP..
Banyak hal yg kami lakukan utk Kemegahan SGRP.
– perbaikan rumput lapangan saat masih baru diresmikan, Club keluar duit 250 jt.
– Membuat Ruang Ganti
– Memasang AC
– Membuat Bench pemain
– Memotong Pagar Penonton yg terlalu tinggi.
– dan sekarang Ruang ganti dan Bench sdh semakin bagus dan baru saja diperbaiki, dg biaya Rp1,5 M.
Semuanya kami biayai tanpa uang APBD, demi utk sepakbola sebagaiman fungsi Stadion.
Sedih, krn dilapangan ada Tenda, mobil seenaknya parkir dan berjalan diatas lapangan, dg jumlah mobil yg cukup banyak.
Sementara komitmen Pemda utk menyelesaikan Track di sekeliling lapangan sampai saat ini belum terselesaikan.
Ini menunjukkan bahwa kita belum satu ViSI dalam memaknai Stadion dan Fungsinya.
GBK juga pernah dipakai konser, tapi rumputnya ditutup kayu dan terpal dan dilindungi dari injakan langsung dan tidak ada mobil melintasi lapangan.
Rumput SGRP itu sejenis dg rumput GBK, itu rumput termahal utk stadion sepakbola..
Stadion ini milik Pemda, dan memang terserah Pemda.
Kita tidak bisa apa2, walaupun kita sdh turut keluar uang utk menjaga, memperbaiki dan membiayai perlengkapan yg kurang agar lebih sempurna utk sepakbola.
Semoga sgr diperbaiki dan pulih kembali dlm waktu dekat..
Salam AQ
Reporter: Zainol
Editor: Ahmadi
