Pamekasan,(Media Madura) – Akademisi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Bakti Bangsa Pamekasan, Rajaul Masrul mendorong kedua Calon Bupati Pamekasan maupun calon wakil Bupati Pamekasan, untuk memunculkan konsep pembangunan ekonomi Kreatif di Pamekasan.
Konsep Pembangunan ekonomi kreatif menurut Rajaul Masrur, sangat penting dilakukan, agar beban pemerintah dalam penanggulangan angka pengangguran dan kemiskinan berkurang. Sebab, jika ekonomi kreatif tersebut terwujud, maka masyarakat akan mandiri.
“Masalah besar yang melanda Pamekasan ialah pengentasan kemiskinan dan pengangguran. Pemerintah tidak bisa memberikan jalan alternatif, misalnya fokus pemberian subsidi, melainkan harus mendorong masyarakat untuk menjadi mandiri. Caranya, melalui ekonomi creatif,”terangnya kepada mediamadura.com, senin,(16/04/2018) pagi.
Ungkapan Pria yang juga menjabat Kepala Program Studi Ekonomi Pembangunan STIEBA ini muncul, menyusul tema yang diambil dalam debat kandidat pertama yang akan dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pamekasan, ialah fokus sektor ekonomi dan pembangunan, yang akan diselenggarakan, selasa,(24/04/2018) mendatang.
Masrul menjelaskan, ada beberapa potensi ekonomi Kreatif, yang bisa dikembangkan di Pamekasan. diantaranya, pada sektor kerajinan, sektor kuliner, sektor kesenian dan budaya serta sektor pariwisata.
Rajaul menambahkan, para kandidat tidak hanya mendorong terciptanya ekonomi Kreatif, melainkan juga menyiapkan akses pemasaran yang mudah dan cepat. Maka menurutnya, digital marketing (Pemasaran Secara Digital) sangat tepat untuk dikembangkan. Tujuanya, untuk mempercepat akses pasar, ekonomi kreatif yang dihasilkan dari masyarakat Pamekasan.
Reporter : Fwd
Editot : Ist
