Pamekasan, (Media Madura) – Nahas menimpa Imam Hanafi (24), warga Dusun Tamberu Alet Timur, Desa Batu Bintang, Kecamatan Batumarmar, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur karena mencadi korban percobaan pembunuhan, Minggu (25/3/2018) sekitar pukul 04.15 dini hari.
Kejadian itu diketahui oleh kakak korban, Heriyah (32). Ia menemukan adiknya sudah dalam keadaan bersimbah darah dengan kondisi mengenaskan.
“Sekira pukul 03.30 WIB, saudarinya keluar rumah namun pintu lupa tidak ditutup, ketika pulang dan setibanya dirumah kakanknya mendengar suara seperti orang menggeram yang berasal daru kamar adiknya,” kata Kapolsek Tanberu, AKP Tirto.
Mengetahui kondisi adiknya sudah penuh luka-luka dan berlumuran darah, kakaknya berteriak meminta pertolongan warga sekitar. Sehingg pukul 05.45 WIB korban dibawa ke Puskesmas Batumarmar, untuk dilakukan penanganan atas luka-luka.
“Berkay pertolongan warga sekitar langsung di bawa ke Puskesmas,” tambah Tirto.
Pada pemuda itu, ia menderita dua luka robek pada leher bagian kiri, lima luka robek pada leher bagian kanan, luka robek pada lengan kanan bagian kanan, luka robek pada lengan kiri, luka robek pergelangan tangan sebelah kiri, tiga luka robek pergelangan tangan sebelah kanan, luka robek antara ibu jari dan telunjuk sebelah kiri dan luka robek antara ibu jari dan telunjuk sebelah kanan.
“Di tubuhnya penuh dengan luka, lukanya akibat senjata tajam,” tutup Tirto.
Saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan, mengumpulkan barang bukti. Sementara saksi utamanya masih dalam penanganan tim medis.
Reporter: Rifqi
Editor : Ist
