Pamekasan, (Media Madura) – Tahun ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, Jawa Timur menbutuhkan sekitar 2 ribu Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
Namun hingga kini, kata Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKSDM) Pamekasan Lukman Hedi Mahdia, belum ada kepastian kapan rekrutmen CPNS dilaksanakan. Begitu juga untuk kuota CPNS untuk Pamekasan dari pemerintah pusat masih belum turun.
“Kami harap menteri aparatur negara (Menpan) segera merealisasikan rekrutmen itu. Sebab saat ini kebutuhan CPNS di Pamekasan cukup banyak yakni sekitar 2.000 orang,” katanya, Jumat (26/1/2018).
Ditambahkan oleh Lukman, kebutuhan itu, sebagian besar tenaga pendidikan dengan kisaran sebesar 1.400 orang untuk guru kelas, khususnya guru kelas Sekolah Dasar (SD), yang tersebar di 13 kecamatan wilayah Pamekasan.
“Kabutuhan paling banyak guru SD, sementara yang umum lebih sedikit,” tambahnya.
Banyaknya guru kelas SD yang dibutuhkan disebabkan karena tidak ada penambahan dari beberapa tahun yang lalau, bahkan setiap tahunnya banyak yang purna tugas atau pensiun.
“Ketika ada rekrutmen beberapa tahun lalu, kuota yang diberikan pemerintah untuk Pamekasan sedikit, tidak sesuai yang dibutuhkan,” tutur Lukman.
“Selain tiap tahun tenaga guru ini di Pamekasan ini kurang, di sisi lain banyak guru yang sudah pensiun dan belum ada penggantinya. Sementara sudah beberapa tahun belakangan ini, pemerintah belum membuka rekrutmen CPNS,” sambung Lukman menutup percakapan.
Reporter: Rifqi
Editor: Ahmadi