Pamekasan, 17/7 (Media Madura) – Dalam kebakaran hebat yang terjadi di bengkel mobil dan motor di Dusun Orai, Desa Pamoroh, Kecamatan Kadur, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, ada sosok anggota polisi berpakaian dinas yang tiba-tiba masuk ke dalam kepulan asap.
Anggota polisi tersebut kemudian berteriak dan mengajak warga untuk bersama-sama memadamkan api, sementara warga menjauh dari titik kebakaran karena takut akan ada ledakan susulan karena api terus membesar.
“Ayo siram-siram pakai apa saja, padamkan, ayo jangan takut,” teriaknya yang terus memanggil warga sambil berusaha menyiram api dari jarak dekat.
Melihat kegigihan polisi ini, warga yang awalnya ketakutan akhirnya mendekat dan berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Setelah warga mendekat, beberapa saat kemudia justru ledakan kembali terjadi dan membuat api membumbung tinggi, warga kembali berhamburan untuk menyelamatkan diri, tetapi polisi ini justru semakin mendekat dan menyirami mobil yang terus dilalap si jago merah.
“Awas pak, nanti sampean kena ledakan, menjauh, menjauh,” teriak warga meminta polisi yang belum diketahui namanya tersebut untuk menjauh dari mobil itu.
Teriakan warga tersebut tidak dihiraukan oleh polisi misterius ini dan terus meminta air kepada warga lainnya, hingga akhirnya api bisa dijinakkan sebelum menjalar ke bangunan lainnya yang berada di samping bengkel tersebut.
Sementara petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi setelah api berhasil dipadamkan.
Belum diketahui identitas polisi tersebut, saat wartawan mediamadura.com mencarinya usai kebakaran, yang bersangkutan sudah tidak berada di lokasi.
Bahkan, belum diketahui penyebab kebakaran yang menghanguskan seluruh bagian bangunan tersebut. Akibat kebakaran bengkel yang terletak di jalan provinsi menuju pantura Pamekasan tersebut membuat arus lalu lintas mengalami kemacetan hingga panjang 2 kilo meter.
Reporter: Arif
Editor: Zainol
