Pamekasan, 12/5 (Media Madura) – Madura United benar-benar akan berjuang sendirian ketika meladeni Arema FC di Stadion Kanjurahan, Malang, pada pekan keenam Liga 1, Minggu (14/5/2017) mendatang.
Pasalnya, empat komunitas suporter yang tergabung dalam Madura Bersatu sudah bulat tidak akan mengadakan tour ke Malang. Yakni, Peccot Mania Sumenep, Taretan Dhibi’ Pamekasan, Truman Sampang, dan K-conk Mania Bangkalan,
“Kita tadi sudah ketemu dengan panpel Arema, kemudian mereka menyatakan welcome untuk suporter Madura hadir di Malang. Tapi, kita dari Taretan Dhibi’ sudah sepakat tidak akan mengadakan tour ke Malang,” kata salah satu pentolan Taretan Dhibi’, Darma, Jumat (12/5/2017).
Pertemuan dengan panpel Arema digelar di Mapolda Jawa Timur, Jumat (12/5/2017). Empat komunitas suporter di Madura diundang dalam rapat tersebut. Namun, hanya perwakilan Taretan Dhibik yang datang memenuhi undangan. Ketidakhadiran ketiga komunitas suporter itu pun telah diwakilkan masing-masing polres.
“Itu dilakukan untuk menjaga keamanan. Meskipun sudah welcome, kami tetap tidak akan berangkat,” tegasnya.
Dipastikan tidak bisa mendampingi tim kebanggaannya ke markas Singo Edan. Namun, mereka kompak akan menggelar nonton bareng (nobar) di masing-masing kabupaten. Sebagai bentuk dukungan moril terhadap perjuangan Fabiano Beltrame dan kawan-kawan yang akan berduel lawan Arema.
“Mungkin nanti kita adakan acara lain seperti halnya nobar. Rekan kami K-conk juga tidak akan berangkat. Di sana mereka sudah difasilitasi nobar, demikian juga teman-teman suporter Truman dan Peccot, tidak akan berangkat dan akan mengadakan nobar,” tandasnya.
Reporter: Zainol
Editor: Ahmadi