Pamekasan, 9/5 (Media Madura) – Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur akan menutup sementara segala aktivitas di Stadion Gelora Ratu Pamelingan (SGRP).
“Bersama ini disampaikan dengan hormat bahwa perawatan dan pemeliharaan rumput lapangan barupa top dressing dan levelling pada pereode waktu dari tanggal 12 sampai 19 Mei,” kata Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Pamekasan, Muhamad.
Itu artinya, selama perawatan berlangsung, Madura United dilarang menggunakan stadion sebagai tempat latihan mereka.
Surat larangan penggunaaan stadion pun telah disampaikan kepada manajemen Madura United per hari ini, 9 Mei 2017.
Bukan cuma Madura United, Persepam Madura Utama dan Pamekasan FC yang kini berkompetisi di Liga 2 dan Liga 3 juga dilarang menggunakan stadion yang berlokasi di Desa Ceguk, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan itu.
“Dimohon untuk tidak melakukan latihan pada periode tersebut,” ucap Muhamad.
Menurut Muhamad, hal itu dilakukan untuk mempertahankan mutu dan kualitas rumput stadion. Ditambah, tingginya frekuensi pertandingan resmi yang bergulir di stadion pelat merah tersebut.
“Diharapkan kebutuhan latihan kedepannya dapat dilakukan di luar Stadion Gelora Ratu Pemelingan,” tandasnya.
Reporter: Zainol
Editor: Ahmadi