Pamekasan, 19/3 (Media Madura) – Tanggal 22 Maret, rombongan Madura United bertolak ke Cilacap. Di sana, mereka akan mengikuti turnamen Cilacap Cup 2017, yang digelar selama dua hari, pada 24-25 Maret mendatang.
Stadion Wijayakusuma menjadi tempat berlangsungnya turnamen dalam rangka menperingati HUT Kabupaten Cilacap ke-161. Persija Jakarta, Bhayangkara FC, PSCS Cilacap, dan Madura United, adalah empat tim yang bakal bersaing menjadi yang terbaik.
Namun, Manajer Madura United, Haruna Soemitro tidak menargetkan skuad besutan Gomes De Oliviera harus juara. Dia menginginkan Cilacap Cup sebagai tolok ukur atas progres latihan setelah libur kompetisi.
“Jadi, kita tidak menargetkan harus juara dan lain sebagainya. Kita lihat adalah progres daripada latihan, apakah selama ini dilatih beberapa minggu ada progres, ya itu yang kita lihat,” ucap Haruna.
Sebab, pihaknya belum bisa melihat secara utuh komposisi dari setiap pemain, karena fokus latihan beberapa hari terakhir lebih kepada pemulihan kondisi fisik.
“Semua proses di Jawa Tengah ini adalah rangkaian uji coba. Kita tidak punya target apa-apa selain kita melihat komposisi dari hasil latihan,” kata dia.
Madura United, imbuh Haruna, berencana melakoni 8 pertandingan uji coba lagi sebelum kompetisi Liga 1 2017 bergulir. Itu dilakukan guna mengevaluasi skuad Laskar Sape Kerrab.
“Kita akan terus melakukan evaluasi tidak hanya pada posisi mulai kompetisi. Dalam sesi kita berujicoba di Jawa Tengah kita akan lakukan itu,” paparnya.
“Dan, kita ada 8 pertandingan selama di Jawa Tengah. Dua pertandingan di Cilacap. Satu pertandingan di Solo, satu pertandingan di Sleman. Kira-kira empat pertandingan ada di Madura,” pungkas Haruna.
Reporter: Zainol
Editor: Ahmadi