Sampang, 1/3 (Media Madura) – Perhimpunan Masyarakat Sampang (PMS) menyodorkan surat pengunduran diri kepada Sekkab Sampang Puthut Budi Santoso dalam aksi demo terkait rencana pencalonannya maju sebagai bakal calon Bupati Magetan Jawa Timur.
“Puthut segera menandatangani surat pengunduran diri sebagai Sekkab Sampang dan silahkan pindah ke Magetan,” teriak Solehoddin Korlap Aksi di depan kantor Pemkab Sampang, Rabu (1/3/2017) pagi.
Dalam aksi itu, Puthut rupanya menolak penandatanganan surat pengunduran diri sebagai Sekkab Sampang. Karena menurutnya, kedudukan jabatan telah diatur dalam ketentuan yang berlaku. Sehingga, ia secara tegas menolak permohonan masyarakat Sampang.
“Kalau permohonan seperti ini lakukan sesuai ketentuan karena saya diangkat pejabat ini ada aturan mainnya. Yang mengangkat siapa, bagaimana ketentuannya, kalau dengan model demikian mohon maaf saya kembalikan pada ketentuan,” singkat Puthut menjawab permohonan warga.
Pantuan mediamadura.com, massa saat melakukan aksi turun jalan itu juga membeberkan sejumlah bukti majunya Puthut menuju Magetan 1.
Seperti serangkaian foto-foto kegiatan yang diduga kuat sebagai kampanye terselubung. Termasuk, menunjukkan bukti rekaman nyanyian arasemen campur sari untuk menonjolkan diri profil Puthut.
Selain itu, Soleh menuturkan, jika Puthut tidak segera mengundurkan diri dari jabatan Sekkab Sampang dikhawatirkan akan berpengaruh terhadap roda pemerintahan. Mengingat peran Sekkab sendiri sebagai koordinator SKPD.
“Secara otomatis akan terjadi ketimpangan apalagi beban tanggungjawab Sekkab sendiri sangat penting di pemerintahan,” tegasnya.
Reporter: Ryan Hariyanto
Editor: Ahmadi