Pamekasan, 24/2 (Media Madura) – Manajemen Madura United dipastikan tidak akan mengelola Stadion Gelora Ratu Pamelingan (SGRP) Pamekasan. Pengunduran diri mereka sudah diajukan kepada Pemkab Pamekasan selaku pemilik stadion.
“Terima kasih kepada Pemkab Pamekasan yang telah melayani Madura United selama 3 pertandingan ISC dan Piala Presiden,” kata Manajer Madura United, Haruna Soemitro, Jumat (24/2/2017).
Haruna mengungkapkan alasan pengunduran diri mereka. “Madura United mengundurkan diri sebagai pihak yang mengajukan untuk mengelola SGRP atas pertimbangan menghindari konfrontasi arus bawah atas penolakan pengelolaan SGRP oleh kami,” tegasnya.
Kendati demikian, manajemen Laskar Sape Kerrab tidak akan meninggalkan begitu saja stadion yang telah memberikan banyak kenangan dan sejarah dalam kancah sepak bola Madura khususnya.
“Kami akan berusaha hadir di SGRP sebagai penyewa. Itu pun dengan prasyarat bahwa lapangan dan area field of play sesuai dengan ketentuan regulator kompetisi,” pungkas Haruna.
Reporter: Zainol
Editor: Ahmadi
