Surabaya, (Media Madura) – Aliyadi Mustofa langsung mengalihkan fokusnya setelah resmi dilantik kembali menjadi anggota DPRD Jawa Timur periode 2024-2029.
Politikus PKB itu mengatakan fokus lima tahun ke depan adalah komitmen mengawal Perda tentang Perlindungan Petani Tembakau dan Perda tentang Pesantren.
“Pendidikan yang berbasis pondok pesantren selama ini kurang mendapatkan perhatian pemerintah. Jadi itu salah satu yang akan menjadi prioritas saya ke depan,” kata Aliyadi Mustofa.
Menurut Aliyadi, Perda tentang Pesantren cukup lama disahkan, namun realisasinya tidak jelas. Sehingga manfaatnya kurang dirasakan oleh lembaga-lembaga pesantren.
“Cuma sampai hari kan ini belum kelihatan actionnya seperti apa. Jadi tidak perlu lagi membuat Perda, tetapi apa yang memang sudah menjadi Perda ini harus ditegakkan, harus dilaksanakan,” tegasnya.
Aliyadi yang sudah empat periode menjadi anggota legislatif juga menyambut baik disahkannya Perda tentang Perlindungan Petani Tembakau.
“Itu artinya implementasi Perda itu banyak sekali. Selain bagaimana bisa meningkatkan harkat martabat para petani tembakau, tentu harapan akan berimbas pada peningkatan ekonomi kepada masyarakat secara umum. Artinya di bidang ekonomi harus terimbas,” pungkasnya. (Zainol/Arif)
