SPORT, (Media Madura) – Tim Risk Assesment Penanganan Stadion melakukan penilaian terhadap Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan (SGMRP) Pamekasan, markas Madura United di Liga 1.
Hasilnya, stadion pelat merah yang berlokasi di Desa Ceguk, Kecamatan Tlanakan itu dinyatakan cukup layak menggelar pertandingan kasta tertinggi sepak bola Tanah Air.
Hasil penilaian tersebut disampaikan Tim Risk Assesment Penanganan Stadion yang dipimpin Kombes Ferdinan Pasaribu di SGMRP Pamekasan, Selasa (27/12/2022).
Berdasarkan enam aspek penilaian yakni infrastruktur, kesehatan, resiko kompetisi, keamanan pada SMP, keselamatan, dan informasi, markas Laskar Sape Kerrab mendapat nilai ‘cukup layak’.
Direktur PT Polana Bola Madura Bersatu (PBMB) Ziaul Haq menyambut baik penilaian Tim Risk Assesment Polri. Dengan predikat yang diberikan untuk SGMRP Pamekasan, pihaknya berjanji akan terus berbenah hingga stadion ini menjadi sangat baik.
“Apa yang menjadi penyampaian tim assesment ini merupakan suatu kebahagiaan bagi kami. Kenapa? Disitu kami bisa berbenah lebih baik,” katanya.
Lanjut, Habib sapaan akrab Ziaul Haq, stadion Madura United diharapkan sangat baik. Sehingga terkait beberapa penilaian tim dari Mabes Polri, menurut Habib, dalam waktu dekat sudah akan dilakukan pembenahan.
“Kami bisa melakukan beberapa perubahan-perubahan mendasar terutama di sektor keamanan, ketertiban dan juga pelaksanaan. Itu yang akan kami lakukan. Mungkin dalam minggu-minggu ini,” ujarnya.
Habib menambahkan, beberapa rekomendasi tersebut juga akan disampaikan ke Pemkab Pamekasan, selaku pemilik stadion. Rencananya, Habib akan menghadap langsung Bupati Pamekasan.
“Apa yang menjadi rekomendasi ini, kita siapkan bareng-bareng dan kolaborasi untuk melakukan penyempurnaan di stadion kebanggaan kita ini,” tegas Habib.
Selain, di SGMRP Pamekasan, markas kedua Madura United, yakni Stadion Gelora Bangkalan (SGB) rencananya juga akan didatangi tim dari Mabes Polri. (Zainol/Arif).