Pamekasan, (Media Madura) – Safari, Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam ke seluruh kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di bawah lingkungan Pemkab setempat terus berlanjut, hingga kini.
Kali ini, Mas Tamam, sapaan akrabnya, bersama rombongan mendatangi kantor Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Pamekasan, Selasa (8/2/2022) siang.
Di depan pegawai Dishub dan Diskominfo, Mas Tamam, mengingatkan kembali terkait tugas dan tanggung jawab aparatur sipil negara (ASN) sebagai abdi negara.
Untuk mengingatkan hal tersebut, Mas Tamam sampai mengutip sebuah ayat Alquran, surah Ar-Rahman: Yang artinya: Maka nikmat Tuhanmu mana lagi yang kau dustakan?.
Sebab, mantan anggota DPRD Jawa Timur itu menilai, selama ini, ASN sudah ‘hidup nyaman’ karena dibiayai oleh negara.
“Allah, memberikan makan, rezeki kepada kita, karena kita telah diangkat oleh negara, untuk menjadi aparatur sipil dan kontrak di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pamekasan,” kata Mas Tamam.
“Dapat gaji tiap bulan, kalau ada tugas ke luar kota, dapat bensin. Kalau mau tidur dan istirahat di hotel, dibayarin. Jadi kira-kira, nikmat Tuhan mana lagi yang kita dustakan?. Karena negara telah membayar lunas kita, sebagai aparatur sipil,” sambungnya.
Mas Tamam juga menyebut status sosial ASN di tengah-tengah masyarakat. ASN, menurutnya, dihormati negara, tidak hanya negara, masyarakat juga menaruh hormat kepada ASN.
“Harga diri kita naik, karena kita mengabdi kepada bangsa,” tuturnya.
Namun, bila ASN selama hidupnya merasakan susah, tidak bahagia, dan tidak produktif. Itu tandanya kurang bersyukur.
“Saya di beberapa kesempatan mengajak (ASN), ayo kita bersyukur. Bersyukur untuk apa? Negara telah memilih kita. Bersyukur berikutnya, Allah memberikan makan. Dan, kita bisa memberikan nafkah kepada keluarga, karena kita menjadi abdi negara,” tegas Mas Tamam.
Sehingga, Mas Tamam mengajak seluruh pegawai di lingkungan Diskominfo dan Dishub untuk betul-betul mencintai pekerjaan ini.
“Karena bisa saja, karena pekerjaan ini, kita terhormat dan dihormati orang lain. Dan, karena tempat (pekerjaan.red) ini juga, bisa jadi jalan menuju surganya Allah SWT,” pungkasnya. (Zainol/Arif)
