Pamekasan, (Media Madura) – Kegiatan vaksinasi massal di beberapa titik yang telah ditentukan tim percepatan berjalan lancar. Titik yang ditentukan tersebut adalah di pertigaan Nyalabu arah ke Kecamatan Proppo, Terminal Barang Tlanakan, Monumen Arek Lancor, Pertigaan Asem Manis, dan Terminal Lama Kota Pamekasan.
Di titik Terminal Barang Tlanakan, dari pantauan mediamadura.com, hingga pukul 10.38 WIB pagi, tercatat 100 orang yang sudah terdata untuk divaksin.
Menurut salah satu petugas dari Kodam Brawijaya, Rahmat, kegiatan ini dimulai dari pukul 07.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB. Target per harinya 100 orang.
“Jika sampai pada jam akhir ditentukan target belum tercapai maka petugas akan menambah kerja,” katanya, Sabtu (2/10/2021).
Namun, jika pada jam akhir ditentukan sudah mencapai target maka petugas akan tetap menerima jika ada masyarakat mendaftar untuk divaksin.Â
“Intinya adalah jika kurang target maka kami menambah jam untuk sampai pada target 100 orang, jika lebih maka petugas akan tetap menerima,” tuturnya.
Di titik gerai terminal barang ini tergabung petugas dari unsur TNI, Kepolisian, Satpol PP, Pemadam Kebakaran, dan Puskesmas Larangan Badung, Kecamatan Palengaan, Pamekasan.
Kegiatan percepatan vaksinasi massal tersebut mendapat dukungan warga dan pengendara yang melintas.
“Saya dari Desa Mangar, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan, saya tidak sedang melintas, Mas. Saya sengaja memang dari rumah untuk vaksin di tempat ini,” ujar Syaiful Rizal yang sengaja datang bersama ibunya.
Alur kerja program ini ada petugas yang bagian mencegat pengendara yang sedang melintas. Jika ditemukan ada pelintas yang belum vaksin, maka petugas akan meminta KTP untuk didata. Lalu, dilakukan cek kesehatan.
Jika dalam cek kesehatan ada riwayat penyakit maka petugas akan memberi surat keterangan penundaan. Namun, jika petugas menyatakan sehat maka kemudian akan dilakukan vaksinasi kepada pelintas tersebut.
“Saat dicek kesehatan tadi, kata petugas saya ada riwayat penyakit alergi, makanya saya diberi surat penundaan vaksinasi sementara, saya ingin sekali divaksin, Mas, karena sering keluar kota,” ucap warga lainnya, Aris Yuniar, warga Perumahan Graha Tlanakan Pamekasan.
Kegiatan ini terjadwal akan berakhir pada Rabu, 8 Oktober 2021. Kegiatan vaksinasi memang gencar dilakukan Pemerintah Kabupaten Pamekasan. Selain membuka gerai vaksinasi. Banyak program lain yang menjadi inovasi pemerintah misalnya Sekolah Tangguh, Pesantren Tangguh, dan Pasar Tangguh.
Reporter: Pupunk/Editor: Zainol
