Sampang, (Media Madura) – Dua balita asal Desa Karanganyar, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, Minggu (7/3/2021) malam, terpaksa dilarikan ke Puskesmas setempat untuk mendapatkan penanganan medis lantaran mengalami mual dan muntah-muntah.
Keduanya bernama Aldo (3) dan Anggi (2), dua bersaudara itu mengalami keracunan setelah mengkonsumsi makanan wafer dan permen warna yang diberikan orangtuanya. Makanan tersebut diduga telah kadaluarsa.
Kepala Puskesmas Ketapang Susyati mengatakan, kedua balita itu harus mendapat cairan infus karena kondisinya lemah setelah mual. Beruntung, saat ini kondisi mereka terselematkan dan kembali pulih.
“Tadi malam dirawat di Puskesmas, sekarang sudah dibawa pulang karena kondisinya membaik,” ujar Susyati dibalik telepone, Senin (8/3/2021) siang.
Menurutnya, belum diketahui pasti kandungan makanan yang dikonsumsi dua balita itu hingga menyebabkan keracunan.
Namun dari keterangan orangtuanya, dua bocah tersebut mengalami pusing dan muntah-muntah usai mengkonsumsi makanan wafer dan permen.
“Awalnya hanya makan wafer, tapi belum bisa dipastikan karena harus uji laboratorium,” kata Susyati.
Kendati begitu, dirinya menghimbau agar orangtua lebih berhati-hati dan waspada sebelum memberikan makanan jajan.
“Harus lebih jeli melihat tanggal produksi dan masa kadaluarsa-nya supaya tidak terjadi apa-apa kemudian hari,” tandasnya.
Reporter : Ryan
Editor : Zainol
