Sumenep, (Media Madura) – Peringatan Hari Jadi Kabupaten Sumenep ke-751 yang dilaksanakan hari ini, Sabtu (31/10/2020) terasa berbeda. Pasalnya dilaksanakan secara sederhana lantaran pandemi covid-19.
Namun demikian, gelaran yang berbeda dengan tahun sebelumnya itu tak mengurangi makna dan harapan, baik bagi masyarakat Sumenep secara umum, maupun bagi para pemangku kebijakan.
Wakil Ketua DPRD Sumenep, Indra Wahyudi misalnya, berharap pada momentum hari jadi kali ini tidak hanya sekadar dimaknai sebagai seremonial tahunan saja.
Lebih dari itu, harus ada semangat baru untuk menjadikan kabupaten berjuluk Kita Keris ini lebih baik.
“Refleksi hari jadi Sumenep harus kita jaidikan momentum perubahan. Dari kita yang bekerja biasa-biasa saja, mari ke depan kita bekerja luar biasa,” kata Indra Wahyudi menyerukan.
Di samping itu, semangat gotong royong juga harus terus ditumbuh kenbangkan. Sebab, menurut pokitisi Partai Demokrat itu, tidak mungkin Sumenep bisa dibangun berdasar individu saja, melainkan harus dengan sinergitas.
“Semua lembaga ya, baik legislatif, eksekutif maupun masyarakat Sumenep sendiri harus bersama-sama merawat, membangun dan melestarikan Sumenep di masa-masa yang akan datang,” tegasnya.
Sementara legislator dari Fraksi NasDem Hanura Sejahtera, Akis Jasuli juga menyampaikan harapan agar di usia Sumenep yang semakin bertambah, kesejahteraan masyarakatnya juga meningkat.
“Kabupaten yang betul-betul maju warganya, sejahtera rakyatnya, kebudayaannya tetap terjaga, karakter ke-Sumenep-annya tetap melekat serta jadi kota yang aman dan nyaman,” harapnya.
Selain itu, mantan aktivis HMI itu juga berharap pemerintahan di Sumenep menjadi pemerintahan yang semakin inovatif dalam membangun Sumenep ke depan. “Lebih maju pemerintahannya, semakin inovatif, dan bermanfaat untuk seluruh masyarakat Sumenep,” pungkasnya.
Reporter : Rosy
Editor: Zainol
