Pamekasan, (Media Madura) – Anggota Fatayat Nahdhatul Ulama (NU) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timu, mengajak masyarakat setempat semangat dalam memerangi Pandemi Corona Virus Disease (Covid-19).
Anggota Fatayat NU, Pamekasan, Maghfirah mengatakan, selain warga harus menerapkan hidup sehat. Masyarakat juga diajak untuk bersama-sama memerangi dan menekan penularan virus corona dengan cara 3M yaitu, menggunakan masker, melakukan cuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak.
“Ayo semangat jaga kesehatan, jaga imun, badan tetap harus fit tentunya patuhi anjuran pemerintah,” katanya, Senin (26/10/2020).
Perempuan yang juga Ketua Forum Kerukunan Wanita Umat Beragama (FKWUB) Pamekasan itu juga meminta warga tidak keluar rumah jika tidak berkepentingan, karena dampak negatif yang disebabkan Covid-19 ini tidak pandang bulu, mau pejabat, pengusaha, masyarakat, bahkna petani, semua bisa menjadi korban.
“Dampak virus ini dapat menyebabkan korban jiwa, makanya jangan main-main, patuhi protokol kesehatan, tidak hanya kita yang selamat dari virus mematikan itu, melainkan kita juga membantu terhadap keselamatan orang lain,” tambah Gurih sapaan akrabnya Maghfirah.
Hingga Minggu, (25/10/2020), jumlah warga Pamekasan yang positif Covid-19 dan telah dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan sebanyak 314 orang dari total jumlah warga positif Covid-19 sebanyak 356 orang, dengan jumlah pasien meninggal dunia sebanyak 32 orang.
Sedangkan, warga yang masuk kategori suspect Covid-19 sebanyak 938 orang, dengan rincian, sebanyak 25 orang dalam pengawasan, 853 orang selesai pengawasan, dan sebanyak 60 orang lainnya meninggal dunia.
Reporter: Ahmad Rifqi
Editor: Zainol