Pamekasan, (Media Madura) – Ribuan warga Nahdhatul Ulama (NU) Pamekasan, Madura, Jawa Timur menggelar demo ke Markas Kepolisian Resor (Mapolres), Jumat (9/10/2020) siang.
Kedatangan warga Nahdliyin ke Mapolres untuk melaksanakan Istighosah dalam rangka kelancaran kepolisian dalam mengungkap pelaku ujaran kebencian di media sosial Facebook oleh akun Mohammad Izzul.
Pantuan mediamadura.com di lapangan, ribuan warga NU dibagi dua titik, untuk massa NU laki-laki berjalan kaki dari Jalan Raya Jokotole tepatnya di depan Rumah Dinas (Rumdin) Wakil Bupati Pamekasan, sementara massa dari kalangan Muslimat NU berangkat dari Stadion R Soenarto.
Salah satu orator, Nadi Mulyadi berteriak lantang meminta agar kepolisian segera menangkap pelaku ujaran kebencian di FB kepada Ketua PCNU Pamekasan KH Taufik Hasyim, yang disebut “Simpatisan PKI”.
“Dengan zaman digitalisasi seperti saat ini Polisi harus segera menangkap pelaku ujaran kebencian itu, dan Polisi di biayai oleh Negara masa sudah tiga hari tidak bisa mengungkap,” teriaknya.
Reporter: Ahmad Rifqi
Editor: Zainol