Sumenep, (Media Madura) – Persediaan masker dan hand sanitizer (cairan pembersih tangan) di sejumlah apotek, toko dan supermarket di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, langka.
Hal ini diketahui usai Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Sumenep, AKBP Deddy Supriadi melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa apotek, Kamis (5/3/2020).
“Sidak kami lakukan di antaranya di Apotek Eka Darma, Jalan KH. Mansyur dan Apotik Kimia Farma. Di dua apotik ini tidak ada persediaan masker,” Kapolres.
“Ini kami lakukan untuk mengantisipasi adanya isu kelangkaan masker atau alat untuk mencegah virus corona,” sambungnya.
Kata Deddy, berdasarkan informasi dari pemilik apotek, kelangkaan sudah terjadi sejak bulan Desember 2019. Sebab, tidak lagi mendapat pendistribusian masker dari pihak distributor di Surabaya.
“Sementara pernah pada bulan lalu mendapat penawaran dari pihak distributor, tetapi harganya sudah mahal. Sehingga para pemilik apotik tidak lagi melakukan pembelian masker,” jelasnya.
Namun begitu, dia menghimbau agar masyarakat tidak melakukan aksi mencari keuntungan sepihak dengan menimbun masker dan hand sanitizer. Juga meminta masyarakat tidak panik.
“Kami akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes). Jadi masyarakat tidak perlu resah, karena memang pihak Apotek menyatakan tidak ada penjualan dari Distributornya,” tegasnya.
Reporter : Rosy
Editor: Zainol
