Pamekasan, (Media Madura) – Warga Kelurahan Parteker, Kecamatan Kota, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur mengeluh dengan keberadaan bak sampah yang baunya menyengat lantaran tidak diurus oleh petugas.
Fathur Rozi, warga Kelurahan Parteker mengatakan, posisi tempat sampah berada di Kelurahan Jungcangcang. Tapi, bau menyengat sampai menganggu warga RT 01/ RW 02, Kelurahan Parteker dan pengguna jalan.
“Kami sangat terganggu dengan tempat sampah itu. Selain bau, sampah juga meluber ke jalan,” kata Fathur Rozi, Rabu (9/1/2019).
Rozi meminta instansi terkait segera menindaklanjuti keberadaan tempat sampah itu. Jika tidak segera ditindaklanjuti maka warga setempat berencana akan membongkarnya.
“Apalagi kalau hujan-hujan seperti sekarang, maka baunya akan semakin menyengat. Untuk mengurangi baunya warga terpaksa membakarnya karena tidak pernah diambil oleh petugas,” tambahnya.
Anehnya, motor gerobak pengangkut sampah yang bertuliskan TPS 3R sering lewat di tempat sampah tersebut. Tapi, sampah dibiarkan saja.
“Dilirik saja tidak, apalagi dilihat. Warga berkesimpulan berarti bukan tanggung jawab TPS 3R,” ujarnya.
Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pamekasan, Moh Amin Jabir mengatakan, pengangkutan sampah termasuk yang di Kelurahan Parteker bukan hanya tanggung jawab DLH.
“Pengangkutan sampah tanggung jawab bersama yaitu Camat, Lurah atau Kades, RT, RW, dan masyarakaat,” kilahnya.
Reporter: Ahmad Rifqi
Editor: Zainol