Sumenep, (Media Madura) – Pasca insiden kerusuhan di tahanan Mako Brimob Kelapa Dua Depok beberapa hari lalu, Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Sumenep, Madura, Jawa Timur ikut berkabung.
Terjadinya peristiwa memilukan yang menimpa korps Bhayangkara hingga tewasnya lima anggota Brimob itu membuat Polres Sumenep mengibarkan bendera setengah tiang.
“Hal itu dilakukan untuk mengenang atau berbela sungkawa atas tragedi di rumah tahanan Mako Brimob Kelapa Dua Depok, Jakarta,” kata Kapolres Sumenep AKBP Fadhillah Zulkarnaen melalui Kabag Humas Polres Sumenep AKP Abd Mukit, Jumat (11/5/2018).
Menurutnya, pengibaran bendera setengah tiang tersebut atas instruksi langsung dari Kapolri Jenderal Polisi, Tito Karnavian serta Kapolda Jawa Timur.
Bahkan, sebagai bentuk penghormatan , Polres Sumenep akan melaksanakan shalat ghaib untuk lima anggota yang gugur saat kerusuhan teesebut.
“Sebagai bentuk penghormatan, Polres Sumenep akan menggelar shalat ghaib,” jelasnya.
Mantan Kapolsek Lenteng itu menambahkan, saat ini Polres Sumenep sedang dalam suasana siaga 1, untuk mengantisiapsi kejadian atau peristiwa serupa yang disebabkan oleh teroris.
“Sekarang status kami siaga satu mas, sampai dicabut oleh pimpinan,” pungkasnya.
Reporter: Rosy
Editor: Zainol
