Sumenep, 25/2 (Media Madura) – Data di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur menyebutkan, jumlah penderita demam berdarah dengue (DBD) selama dua bulan terakhir sudah mencapai 50 orang.
“Ya, dari Januari hingga Februari ini, penderita demam berdarah sudah sebanyak 50 orang dan satu orang meninggal dunia,” terang Kadinkes Sumenep, A Fathoni, Sabtu (25/2/2017).
Namun demikian, Fathoni menambahkan, jumlah tersebut relatif menurun dari tahun sebelumnya pada bulan yang sama, karena tahun lalu, pasien DBD mencapai ratusan.
“Tetapi jumlah ini tidak menutup kemungkinan ke depan masih akan bertambah lagi, seiring cuaca yang belum menentu,” imbuhnya.
Untuk itu, dia menyarankan supaya masyarakat waspada terhadap serangan penyakit DBD ini dengan cara menjaga kebersihan dan pola makan, serta melakukan pencegahan dengan menerapkan 3M, yakni menutup, menguras dan mengubur.
“Untuk mencegah, kami lakukan fogging di beberapa Kecamatan dan juga sosialisasi tentang perlunya menjaga lingkungan yang bersih. Kalau lingkungan sudah bersih potensi penyebaran penyakit DBD bisa ditekan,” tandasnya.
Reporter: Rosy
Editor: Ahmadi
