18.7 C
Madura
Sabtu, September 14, 2024

Kepala BAANAR Pamekasan: Memberantas Narkoba Butuh Andil Semua Pihak

Must read

- Advertisement -
Redaksi
Redaksihttps://mediamadura.com
Media online yang menyajikan informasi seputar Madura. Bernaung dibawah PT Media Madura Group.

Pamekasan, (Media Madura) – Badan Ansor Anti Narkoba (BAANAR) Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, terus berupaya menjalin komunikasi lintas sektoral guna menekan peredaran narkoba yang jumlahnya terus meningkat di Madura.

Kepala BAANAR Kabupaten Pamekasan Nadi Mulyadi mengatakan, pemberantasan narkoba tidak hanya menjadi kewajiban dari penegak hukum, melainkan butuh dukungan dari segala pihak termasuk masyarakat.

Apalagi, menurut Nadi sapaan akrabnya, kasus narkoba di Madura terus meningkat. Bahkan Pulau Garam menjadi penyumbang terbesar kasus narkoba di Jawa Timur.

“Peredaran narkoba ini bukan kasus yang mudah. Kita tahu ini sudah kasus lama yang semakin besar, tentu butuh andil semua pihak dalam mengatasinya,” kata Nadi Mulyadi, Selasa (4/7/2023).

Dia menjelaskan, BAANAR bersama dengan BNK, Dinas Pendidikan (Disdik), Polres, dan Kodim akan terus melakukan penyuluhan untuk memberikan edukasi tentang bahaya mengkonsumsi barang haram tersebut.

“Ini sudah menjadi program kami, semaksimal mungkin mengantisipasi peredaran narkoba di Pamekasan ini,” tambahnya.

Nadi menjelaskan, dalam waktu dekat pihaknya akan audiensi dengan  Polres Pamekasan. “Kita perlu berkoordinasi dan ini penting, karena selain preventif juga butuh represif,” tegasnya.

Pada Februari 2023 lalu, Polres Pamekasan berhasil menangkap 10 pengguna narkoba. Salah satu di antaranya masih berumur 19 tahun. Menurut Nadi, ini perlu dijadikan acuan bahwa pemuda kita sudah mulai terperangkap narkoba.

“Ini yang sudah terungkap, mungkin masih banyak pemuda kita di luar sana yang sudah terjerat narkoba. Padahal pemuda itu harapan masa depan, ini sangat membahayakan terhadap masa depan bangsa kita,” tegasnya mantan aktivis GMNI tersebut.

Untuk itu, Nadi mengajak orang tua lebih aktif lagi mengawasi pergaulan anak-anaknya. Sebab, orang tua adalah filter pertama yang bisa mencegah anaknya dari perilaku-perilaku menyimpang, seperti mengkonsumsi narkoba.

“Orang tua menjadi filter pertama dalam perkara ini. Jika filter utama sudah jebol maka pengedar narkoba akan mudah masuk ke anak-anak kita,” tukas Nadi. ***

- Advertisement -

More articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Latest article