Pamekasan, (Media Madura) – Empat kecamatan di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur direndam banjir, Selasa (1/3/2022).
Meski, di beberapa wilayah banjir beransur surut, namun warga belum bisa beraktivitas normal.
Kini, warga yang memilih bertahan di rumahnya mulai kesulitan makanan, air bersih, dan obat-obatan. Seperti yang dialami warga di Jalan Sinhaji, Kelurahan Jungcangcang.
Mereka meminta pemerintah setempat mengirimkan makanan siap saji untuk dibagikan kepada para korban banjir.
“Dimohon kepada Bapak Bupati yang terhormat sumbangsihnya buat warga Sinhaji karena kami sekarang membutuhkan makanan, minuman, dan peralatan perobatan, terima kasih,” kata salah seorang warga Sinhaji.
Menanggapi hal itu, Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam mengaku telah memerintahkan Dinas Sosial dan BPBD segera menyiapkan nasi bungkus untuk membantu korban banjir di wilayah itu.
“Untuk hari ini Bapak Bupati sudah meinstruksikan BPBD dan Dinsos menyiapkan nasi bungkus yang dikoordinir kepala kelurahan dan kepala desa terdampak,” katanya.
Selain itu, pemerintah juga beremcana membuka dapur umum yang ditempatkan di kelurahan dan desa terdampak banjir.
Diketahui, banjir kali ini merendam empat kecamatan di bumi Gerbang Salam, yakni Kecamatan Kota, Kecamatan Proppo, Kecamatan Pademawu, dan Kecamatan Palengaan.
“Untuk dapur umum mulai saat ini sedang dipersiapkan, insya Allah mulai besok pagi sudah beroperasi,” tegasnya.
Data sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pamekasan, banjir di Kecamatan Kota merendam Kelurahan Patemon, Jungcangcang, Kanginan, Parteker, Barurambat Kota, dan Desa Jalmak.
Di Kecamatan Palengaan, banjir melanda Desa Rombu, Desa Palengaan Dajah, dan Desa Palengaan Laok.
Di Kecamatan Pademawu, luapan banjir menggenangi Desa Lemper. Dan, di Kecamatan Proppo merendam Desa Kodik.
Ketinggian banjir yang merendam rumah-rumah di empat kecamatan itu bervariasi. (Zainol/Arif)