Sampang, (Media Madura) – Bupati Sampang Slamet Junaidi dan Wakil Bupati Abdullah Hidayat meninjau pelaksanaan tes seleksi kompetensi dasar (SKD) bagi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru di tiga lokasi berbeda, Senin (13/9/2021).
Diantaranya, SMA Negeri 1 Sampang Jalan Jaksa Agung Suprapto, SMK Negeri 1 Sampang Jalan Suhadak, dan SMK Negeri 2 Sampang Jalan Syamsul Arifin.
Seleksi ini berlangsung selama empat hari kedepan mulai 13 hingga 16 September 2021.
Peninjauan juga didampingi langsung Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM Sampang) Arif Lukman Hidayat, Plt Kepala Dinas Pendidikan Sampang Nur Alam, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Sampang Asyyari, dan Plt Kepala Dinas Kesehatan Agus Mulyadi.
Bupati mengatakan, peninjauan dilakukan untuk memastikan pelaksanaan seleksi PPPK berlangsung dengan lancar. Sebab, pihaknya ingin dari 1.700 peserta yang mengikuti seleksi, 371 peserta lolos dengan nilai passing grade.
“Dari total peserta sekitar 1.700 nanti akan diambil 371 formasi PPPK guru, hal ini bagian dari ikhtiar kami meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Sampang,” ucap Slamet Junaidi.
Kata Bupati, jika peserta yang memenuhi passing grade kurang dari 371 orang maka akan kembali melakukan rekrutmen. Diakuinya, Kabupaten Sampang mengalami defisit guru sekitar 2.000 orang. Sehingga hal ini menjadi atensi pemerintah daerah dalam memenuhi kebutuhan tenaga pendidik.
“Makanya kami tidak akan mengizinkan ASN guru mutasi ke luar daerah, karena ada salah satu sekolah yang memiliki 90 murid tapi guru ASN nya hanya satu orang sisanya 6 orang GTT,” ungkapnya.
Slamet Junaidi menuturkan, pihaknya akan terus mengusulkan kebutuhan tersebut ke Kemenpan RB untuk memenuhi kuota guru. Seleksi rekrutmen terus digelar setiap tahun namun mengacu dengan keuangan daerah atau APBD.
“Harapan kami semoga seluruh kuota dapat terisi oleh peserta yang mengikuti seleksi dan mencapai nilai passing grade agar tidak ada rekrutmen kembali,” imbuhnya.
Terpisah, Plt Kepala BKPSDM Sampang Arif Lukman Hidayat menyatakan, jumlah total peserta tahun ini yang melamar seleksi sebanyak 3.510 orang diantaranya untuk PPPK ada 2.223 peserta dan CASN 1.287 peserta.
Sementara kuota formasi atau kebutuhan PPPK di Sampang hanya 371 formasi dan CASN 75 formasi dan ditambah bagian teknis lainnya 1 formasi.
“Jadi total keseluruhan hanya 447 formasi,” tuturnya.
Reporter : Ryan
Editor : Zainol