Sumenep, (Media Madura) – Identitas mayat yang ditemukan warga di Dusun Pesisir, Desa Bicabi, Kecamatan Dungkek, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Jumat (6/4/2018) sekitar pukul 06.30 WIB akhirnya terungkap.
Ia adalah Bahrowi (50), warga asal Dusun Bujaan, Desa Lapa Laok, Kecamatan Dungkek. Ia adalah nelayan yang dikabarkan hilang sejak tiga bulan lalu.
Keterangan dari oigak Kepolisian, korban ditemukan sekitar 100 meter dari bibir pantai pertama kali oleh Mashur yang tidak lain nelayan setempat saat mencari ikan dengan menggunakan perahu kecil.
“Korban ditemukan mengapung dalam kondisi tidak bernyawa oleh nelayan atas nama Mashur yang kemudian dikabarkan ke temannya yakni Miskan, Haidir dan Hawi,” kata Kabag Humas Polres Sumenep, AKP Abd Mukid.
Selanjutnya, mereka menolong mayat tersebut dengan menggunakan jaring dibawa ke pinggir pantai. Dari itu kabar ditemukannya mayat tanpa identitas ini cepat tersebar kemasyarakat sekitar.
“Tidak lama kemudian seorang perempuan yang bernama Yuliatin (33), warga Dusun Bujaan, Desa Lapa Laok mengakui bahwa mayat tersebut adalah orang tua kandungnya yang bernama Bahrowi,” terangnya.
Hal itu terungkap setelah Yuliatin mengaku mengenali ciri-ciri mayat tersebut. Ia mengenali ciri-ciri pada bagian kepala dan bahunya kebawah.
“Setelah dilakukan visum oleh tim medis Puskesmas Dungkek, mayat diserahkan kepada keluarganya untuk disemayamkan,” tukasnya.
Reporter: Rosy
Editor: Zainol