Sampang, 18/7 (Media Madura) – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sampang, Madura, Jawa Timur, Syamsul Muarif mengungkapkan, dirinya mengajukan penambahan dana menjelang Pilkada 2018 kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang sebesar Rp 1.070.000.000.
Anggaran itu digunakan dalam penambahan kuantitas beberapa item yang harus dilakukan sebagai syarat pesta demokrasi lima tahunan tersebut. Seperti honor pengelola keuangan yang terjadi penambahan SDM, belanja modal, dan stempel PPS.
“Dana ini nantinya digunakan untuk kebutuhan Pilkada Sampang, hal itu berdasarkan peraturan dan ketentuan KPU RI,” kata Syamsul Muarif, Selasa (18/7/2017).
Syamsul menerangkan, adanya pengajuan penambahan jumlah item akan terjadi penambahan anggaran pemilu dari sebelumnya sebesar Rp 35.497.000.000. Dengan kata lain, diharapkan nantinya pelaksanaan Pilkada Sampang berjalan lancar.
Terpisah, Bupati Sampang Fadhilah Budiono, menyampaikan molornya penandatangan Nota Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) Pilkada Sampang antara KPU dan Pemkab disebabkan adanya perubahan anggaran. Untuk itu, pihaknya perlu rapat koordinasi dengan dua pihak terkait.
“Sebelum penandatanganan perlu rapat dulu guna menyelaraskan segala aspek kebutuhan pemilu di Sampang, minggu ini sudah ada titik temu yangakan dijadikan patokan,” tandasnya.
Reporter: Ryan Hariyanto
Editor: Zainol
