Sampang, 27/3 (Media Madura) – Puluhan warga dari Desa Tambak, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, malam ini pukul 18.00 Senin (27/3/2017) mengeluruk kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang.
Mereka memprotes penetapan bakal calon kepala desa di Desa Tambak menjelang pelaksanaan pilkades dinilai tidak transparan. Sebab, dari 7 nama bakal cakades hanya 5 lolos menjadi bakal cakades.
“Padahal dua nama bakal cakades semuanya memenuhi syarat sesuai aturan,” terang salah satu bakal cakades di Desa Tambak yang enggan disebutkan namanya, Senin malam.
Untuk itu, kedatangannya ke kantor Pemkab Sampang meminta ketegasan dan transparansi keputusan penetapan bakal cakades menjelang pilkades serentak yang akan digelar pada 16 Mei 2017 mendatang.
“Kami rela datang malam hari agar penetapan bakal cakades transparan,” tegasnya.
Pantuan mediamadura.com, hingga kini puluhan warga masih mengeluruk kantor Pemkab Sampang. Kedatangan warga itu mendapat penjagaan ketat dari Kepolisian Resor Sampang.
Reporter: Ryan Hariyanto
Editor: Ahmadi